Perasaan mau nulis banyaaakk, banyak kata sudah menari-nari dikepala, tapi setelah sekian menit baru hanya ini yang kutulis. Mata menatap lurus ke layar monitor, 10 jari tangan dah ready ditempatnya masing-masing, tapi ga juga bergerak mengikuti arah otak dan hati yang sibuk bicara.

Iyaaaa...aku jenuuhhh!!!
Jenuh dengan pekerjaanku yang sudah 5 tahun 7 bulan aku tekuni, bosan dengan rute jalanan yang aku lewati, bosan dengan rutinitas pekerjaan yang aku lalui...aku bosaaannn...! Apalagi abis denger sharing dari salah satu temen, apa ini yang namanya transfer roh? jadi ikut merasakan & jadi merasakan beneran? *don't know ...*

Tapi aku tidak juga mengirim lamaran ke tempat lain, setia dan loyal pada perusahaan? mungkin iya, tapi mungkin juga malazz, atau enggan, atau lebih berats lagi mungkin aku sudah nyaman dengan ketidaknyamananku?? aku ga tau, tapi sepertinya jawabannya itu, merasa tidak puas, merasa tidak berkembang, merasa demotivasi, merasa ini itu ini itu, tapi tidak juga melangkah keluar, tidak juga bergerak keluar, tidak juga mau berubah, apa aku betaaahh dengan segala ketidakpuasan dan ketidaknyamananku yaaaa...???!
Yang jelas aku sekarang lapar, mo maem siang duluw ahh... lanjut lagi nanti ya...

break ---> mau lunch duluww

Lanjuuttt ---> Ummm, kenyaaang, lunch di Hero Gatsu, makan cumi goreng mentega + fried chickennya KFC 1pc + teh botol...kenyaaangg buangeet!heheee, yang jelas suasana hati ga spt before lunch tadi, lebih berwarna, lebih semangaat...

Sebelum pergi tadi sempet baca selebaran/warta yang hampir dibuang ke tong sampah disamping mejaku, nyariss aja kebuang kalau saja aku ga bolak-balik takut ada coretan penting, selebaran/warta dari kumpulan oikumene ibadah kantor yang tiap jumat diadain *hihi,hari ini aku absen:p*...artikelnya cukup bikin mata agak melotot dan membesar begitu membacanya ... "Apa Pekerjaanmu?", weksss passs bangget gituww keadaannya! di warta itu dituliskan begini ...

" Seorang tukang batu sedang bekerja, begitu ceria wajahnya. Ia bekerja dengan semangat dan sambil bernyanyi-nyanyii kecil tangannya terus bekerja dengan cekatan. Dengan penasaran aku mendekatinya dan bertanya, apa yang membuat dia bahadia. Dan iapun menjawab dengan spontan, "Aku merasa ikut andil dalam pembuatan gedung yang megah ini, kalau nanti gedung ini telah selesai maka dengan banga akan ku ceritakan kepada anak dan cucuku, bahwa akulah yang menjadi tukang batu, orang yang biasa-biasa ini"

"Seorang pengemudi truk sedang menjalankan tugasnya untuk mengantar barang-barang elekrtonik ke kota udang di Cirebon. Selama dalam perjalanan ia sangat bersukacita sambil memegang kemudi ia bernyanyi lagu yang ia bisa. Ketika aku bertanya apa yang membuat ia bersukacita, iapun menjawab, "Memang ini sudah menjadi tugasku untuk mengemudikan truk ini, aku menikmati keindahan alam yang begitu mengagumkan". Dia tidak pernah mengeluh dengan panasnya terik matahari dan gersangnya pemandangan di sekitar jalan yang ia lalaui di musim kemarau"

"Seorang pria yang bertugas sebagai tukang cuci mobil, sehari-hari ia bergelut dengan air dan kotoran yagn menempel di body mobil. Sebuah pekerjaan yang sederhana dan mungkin gajinya juga tidak seberapa, tetapi ia melakukannya dengan penuh sukacita dan tidak tampak ada kesedihan dari raut wajahnya, sekailpun pakaiannya selalu basah dan kotor. Dia sangat dipercaya oleh bosnya kaena keuletan dan kesetiaannya dalam pekerjaan yang dipercayakan kepadanya. Pada suatu hari ketika bosnya telah uzur, maka bos itu mempercayakan usahanya kepada si tukang cuci ini, dan saat ini bengkel itu telah menjadi bengkel terbesar dikotanya"

"Tuhan memerlukan orang-orang biasa untuk melakukan pekerjaan biasa dengan hasil luar biasa"

"Apapun yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu adalah hambaNya.
(Kolose 2:23-24)"

Aduuhh untung ya, aku sempet bolak-balik itu kertas, kertas kumel itu dah jadi berkat buat aku siang ini. Aku kembali dikuatkan, dimotivasi, disegarkan oleh firman Tuhan dan ilustrasi biasa nan sederhana di kertas kumel yang efeknya sangat luar biasa buat aku siang ini...

Aku ga kerja keras banting tulang pake urat di siang-siang bolong yang panas kena matahari dan bila hujan kena air berteman sama tanah liat dan pasir seperti bapak-bapak kuli yang persis didepan kantorku seminggu ini bongkar tutup galian pipa, yang setiap kali kulihat mereka rasa ibaaaku naik, melihat capek & peluh mereka plus istri&anak yang menanti kedatangan ayah dan uang belanja untuk makan sehari-hari saja.
Aku juga ga jadi supir atau pekerjaan yang mengharuskan aku keliling kota setiap hari.
Aku juga ga mesti kotor-kotoran, basah-basahan. Justru aku terlalu enak, kalau masalah gaji wekss...berbanding lurus dengan waktu & tempat kali hihii, maksudnya Tuhan juga kasih aku rejeki terus, lancar, aku aja yang ngolahnya ga pinter, ga cerdas, ga berhikmat, lapeer mata mulu mau belanja terus, jadi keiknya kuraaanng aja, bolong-bolong terpaksa kadang-kadang jadi mantab alias makan tabungan...
Dan segala pekerjaan berat lain yang membutuhkan tenaga dan pikiran untuk dicurahkan, tidak... lalu mengapa aku harus sedihh?? karena mendengar teman yang aku rasa biasa-biasa dapet tawaran hampir 2 digit ditolak dengan santai?? enggak juga, aku tahu semua orang punya kapasitas sendiri untuk nerima berkat dari Tuhan ...

Apa aku kurang bersyukur? ahhh enggak, bukan itu...aku tahu dan aku sadari Tuhan begitu sangat-sangat luarrr biasa buaaaiiiiikkk padaku dan keluargaku. Ummmm...mungkin aku hanya jenuh, bosan, mungkin ini yang harus aku olah dan manage dengan pintar dan cerdas sepertinya...
Ya...ga ada salahnya juga sih lompat ke tempat yang lebih baik dan lebih banyak benefitnya kalau ada kesempatan dan kalau ada yang nawarin, apalagi NGO, kayaknya aku lagi ngiler kerja disana dech...siapa yang mau nawarin aku? hehhee...
Tapi salahku juga siyy,beberapa kali panggilan dari big company yang aku terima lewat apply niat ga niat via internet aku abaikan begitu saja... uugghhh, kenapa penyesalan selalu ada belakangan??...phuuff!. STOP! ndak boleh liat kebelakang yaahhh! *janjipadadirisendiri*

Oia, waktu ke Hero Gatsu tadi aku sempet ke Gramedia, aduuh surga dunia banget ya kalo ke toko buku...suka lupa waktu kalau masih harus kerja, suka lupa kalau ini hari kerja, dan suka lapar mata juga mau semua buku dibeli, mending sempet dibaca gituww semuanya??? Toh, aku beli buku juga sichh, 4 buku dan 1 buku tulis.

- Buku Tuntunan Cerdas menjadi Orangtua yang Bijak
- Berdoa dan Berpuasa perteguh Iman anda
- Cashflow for Woman (biar pinter & ga kebobolan lagii maksudnyaa hehehe, mesikipun buku2 ini juga ga masuk dalam budget bulan ini:p) dan
- 90 trik tersembunyi photoshop,

yang terakhir sech terinspirasi Oprah, upps! salah:p maksudnya terinspirasi temans-temans dan saudara2kuw di dunia blog, koq mereka bisa jago-sujago bikin leot cantik nan keren, kok bisa nyulap foto jadi oks banget, sirrrrriikkkkk!!! sirik yang ini positiff kann????..hihihi pengen maju, pengen pinter, pengen bisa, dan harus bisaaa!, doain ya bisa kebaca semua, coz yang kemarin aja masih banyak yang ngutang belom kebaca huehuhueheee..

Satu hal jadi pembelajaran buatku siang ini yang kubaca dari warta sederhana tadi, dari sharing temanku dan postingan seseorang diblognya mengenai pekerjaannya jg, adalah dimanapun kita dipercayakan Tuhan untuk bekerja, bekerjalah seolah-olah itu untuk Tuhan, karena bekerja juga adalah pelayanan, bahkan hidup kita adalah pelayanan, untuk menjadi berkat, agar nama Tuhan dipermuliakan, Amin!

Dah ah, aku mau lanjut kerja lagi yaww...tetap semangaaaaaatt! kerja buat Tuhan selalu maniseee...:) (pssst!, tapi kalau ada yang mau nawarin kerjaan lebih baik ndak kutolak lloooooowww, siapa yang mau nawarin??? hehhe)

Have a nive weekend & God Bless you all, 'ma friends...




ThanksforeverythingLord
:Ties:

PS: mau upload foto liburan ndak bisa, bloggernya lagi ngambek lagi ya???